Tradisi ini mengajarkan tentang seluk beluk bagian tubuh wanita. Begitu terkenalnya tradisi, ada juga novel yang di terbit kan tentang tradisi ini. Penasaran?? Ayo ikuti serangkaian info Tradisi Gowok dibawah ini.
Menurut mitos nya Tradisi Gowok pertama kali dibawa masuk ke pulau jawa oleh seorang wanita tiongkok bernama Goo Wook. Dikarenakan orang jawa susah mengucapkan nama Goo Wook maka di persingkat menjadi Gowok.
Dalam Tradisi ini tugas seorang gowok adalah memperkenalkan semua tentang tubuh seorang wanita. Pada Zaman dulu remaja yang sudah di sunat akan tinggal 1 rumah dengan seorang Gowok dan belajar bagaimana cara membahagiakan wanita secara lahir dan batin termasuk urusan di atas ranjang.
Tujuan dari Tradisi Gowok ini adalah agar para laki - laki nanti bisa membahagiakan Istrinya.
Dalam Tradisi ini tugas seorang gowok adalah memperkenalkan semua tentang tubuh seorang wanita. Pada Zaman dulu remaja yang sudah di sunat akan tinggal 1 rumah dengan seorang Gowok dan belajar bagaimana cara membahagiakan wanita secara lahir dan batin termasuk urusan di atas ranjang.
Tujuan dari Tradisi Gowok ini adalah agar para laki - laki nanti bisa membahagiakan Istrinya.
Para remaja yang ikut dalam Tradisi Gowok ini di sebut juga dengan Nyantrik. Jangka waktu Nyantrik dalam mempelajari semua tentang wanita biasanya hanya dalam beberapa hari atau bisa juga 1 minggu.
Bukan hanya mempelajari soal ranjang saja. Para remaja juga di ajarkan tentang kehidupan rumah tanggan dan bagaimana cara memperlakukan istri dengan baik.
Biasa nya wanita Gowok di sewa oleh ayah dari remaka yang beranjak dewasa. Hal itu di lakukan agar sang anak menjadi dewasa seutuhnya dan setidaknya pada saat malam pengantin baru sang anak tidak mendapatkan malu..
No comments:
Post a Comment